Cerita David Jadi Santri Sebelum Dianiaya Dandy, Ikut Ayah Masuk Islam: Dikenalkan Pemikiran Gus Dur
David, korban penganiayaan anak pejabat pajak, Mario Dandy Satrio, dikenal sebagai santri.
Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut bahkan membagikan foto David ketika di pesantren.
David mengalami luka serius setelah dianiaya secara sadis oleh anak Rafael Alun Trisambodo, Mario Dandy Satrio.
Anak dari pengurus GP Ansor Jonathan Latumahina, David, dianiaya di Komplek Grand Permata, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan pukul 18.00 WIB, Senin (20/2/2023).
Akibat penganiayaan sadis oleh Mario Dandy Satrio, David hingga kini masih terbari di Ruang ICU RS Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan.
Sudah lima hari lamanya David mengalami koma.
Gus Yaqut pun mengajak masyarakat untuk mendoakan David.
Ia juga membagikan cerita soal Jonathan Latumahina yang mengajak anaknya, David untuk turut masuk Islam.
Kejadian itu terjadi 2019 silam.
Jonathan yang karin disapa Jo itu, mengantarkan David masuk Pesantren Inggris Assalam Bogor.
Ada dua foto yang dibagikan Gus Yaqut.
Foto pertama, terlihat Jo membawa koper hijau.
Di sampingnya tampak David kecil yang sudah membawa peralatan untuk mondok di Pesantren Inggris Assalam Bogor.
"Sahabatku Jonathan Latumahina (Abu qitmr) yang beberapa tahun lalu memutuskan menjadi umat Kanjeng Nabi Muhammad,
hari ini mengantarkan jagoannya, David, yg Ramadlan lalu menyusul boponya menjadi muallaf, mondok di Pondok Pesantren Inggris Assalam Gunung Geulis Bogor.
Mohon para sahabat berkenan mendoakan anak dan bapaknya itu berkah dan barokah hidupnya, manfaat dunia akherat dan selalu mencintai tanah tumpah darahnya. Amiin.." tulis Gus Yaqut.
Tak hanya Gus Yaqut, Mohammad Guntur Romli juga turut menceritakan kisah ayah dan anak ini.
Menurut Guntur Romli, David memang mengikuti jejak Jo untuk masih Islam.
David masuk Islam atas pilihannya sendiri.
Menurut Guntur Romli, di Pesantren Inggris Assalam Bogor, David dididik menjadi santri dan mencintai agamanya.
Ia juga dikenalkan pemikiran Gus Dur.
"Sejak masuk Islam, atas pilihannya sendiri, David ikut jejak bapaknya Jo, dia masuk pesantren Assalam Bogor, dididik menjadi santri, mencintai ulama, termasuk dikenalkan pemikiran2 Gus Dur," cuit Guntur Romli.
Sumber : bogor.tribunnews.
0 Response to "Cerita David Jadi Santri Sebelum Dianiaya Dandy, Ikut Ayah Masuk Islam: Dikenalkan Pemikiran Gus Dur"
Posting Komentar